Cara Tutup Polis Asuransi sesuai Prosedur
Polis merupakan dokumen penting yang dimiliki oleh nasabah asuransi, dengan adanya Polis asuransi maka nasabah dapat membuktikan keikutsertaannya atas asuransi di sebuah perusahaan atau Bank.
Fungsi dari Polis asuransi lainnya adalah sebagai bukti kontrak antara pemegang Polis dengan pihak perusahaan/Bank. Dengan adanya Polis ini juga pihak perusahaan/Bank memilki kewajiban mengembalikan uang asuransi tersebut kepada ahli waris atau pemohon jika pemegang Polis meninggal atau cacat selama kontrak berlangsung.
Asuransi ini sama dengan ketika Anda membuka rekening tabungan yang bisa ditutup sesuai dengan keinginan nasabah atau pemegang Polis ada beberapa cara untuk menutup polis asuransi, antara lain:
1. Tidak Membayar Asuransi
Penutupan asuransi dengan cara ini sifatnya tidak permanen, artinya ketika keadaan keuanganmu sudah mulai membaik atau stabil anda bisa melanjutkan kembali pembayaran asuransi yang tertunda.
2. Melalui Agen Asuransi
Tidak hanya pembukaan asuransi saja yang dapat dilakukan dengan agen asuransi, tetapi juga untuk menutup asuransi. Memilih agen sebagai cara menutup asuransi bukan berarti agen tersebut yang akan melakukannya, namun nasabah itu sendiri dengan arahan agen asuransi. Jadi ikuti arahan agen tersebut untuk langkah-langkah yang akan dilakukan.
3. Melalui Kantor Cabang
Sudah pasti perusahaan asuransi memiliki banyak cabang di berbagai daerah untuk melayani nasabahnya. Jadi anda bisa mendatangi kantor cabang ini untuk konsultasi prosedur yang harus dilakukan ketika akan menutup polis asuransi, di kantor cabang ini juga anda bisa cek saldo terakhir asuransi anda.
4. Melalui Customer Service
Jika anda tidak ingin keluar rumah untuk penutupan Polis asuransi, anda bisa melalui costumer service perusahaan asuransi anda. Setelah menghubungi customer service lewat nomor teleponnya atau email, langkah selanjutnya adalah memverifikasi data.
Untuk memverifikasi data maka nantinya costumer service akan meminta data anda yang berkaitan dengan asuransi yang pernah anda ajukan. Data yang akan ditanyakan oleh customer service biasanya nomor polis, nama lengkap, tanggal lahir, alamat terdaftar, dan nomor handphone yang digunakan mendaftar.
Setelah data tadi selesai diverifikasi maka nasabah akan mendapat nomor TIN ( Telephone Identification Number ) dari pihak customer service dan nasabah dapat melanjutkan ke tahap berikutnya. Sebelum itu biasanya customer service akan menanyakan alasan anda menutup polis asuransi tersebut, anda bisa menjawabnya sesuai dengan keadaan anda saat itu. Jika pernyataan sudah terpenuhi semua dan sudah anda kirimkan ke kantor pusat maka anda tinggal menunggu pemberitahuan selanjutnya dari perusahaan asuransi.
5. Datang Langsung ke Kantor Pusat
Cara penutupan Polis asuransi yang terakhir adalah anda langsung datang ke kantor pusat dan jelaskan maksud dan tujuan anda serta alasan anda menutup Polis asuransi. Jangan lupa serahkan semua syarat yang telah ditentukan oleh perusahaan asuransi. Jika anda masih memiliki saldo maka akan dikirimkan melalui rekening.
Fungsi dari Polis asuransi lainnya adalah sebagai bukti kontrak antara pemegang Polis dengan pihak perusahaan/Bank. Dengan adanya Polis ini juga pihak perusahaan/Bank memilki kewajiban mengembalikan uang asuransi tersebut kepada ahli waris atau pemohon jika pemegang Polis meninggal atau cacat selama kontrak berlangsung.
Asuransi ini sama dengan ketika Anda membuka rekening tabungan yang bisa ditutup sesuai dengan keinginan nasabah atau pemegang Polis ada beberapa cara untuk menutup polis asuransi, antara lain:
1. Tidak Membayar Asuransi
Penutupan asuransi dengan cara ini sifatnya tidak permanen, artinya ketika keadaan keuanganmu sudah mulai membaik atau stabil anda bisa melanjutkan kembali pembayaran asuransi yang tertunda.
2. Melalui Agen Asuransi
Tidak hanya pembukaan asuransi saja yang dapat dilakukan dengan agen asuransi, tetapi juga untuk menutup asuransi. Memilih agen sebagai cara menutup asuransi bukan berarti agen tersebut yang akan melakukannya, namun nasabah itu sendiri dengan arahan agen asuransi. Jadi ikuti arahan agen tersebut untuk langkah-langkah yang akan dilakukan.
3. Melalui Kantor Cabang
Sudah pasti perusahaan asuransi memiliki banyak cabang di berbagai daerah untuk melayani nasabahnya. Jadi anda bisa mendatangi kantor cabang ini untuk konsultasi prosedur yang harus dilakukan ketika akan menutup polis asuransi, di kantor cabang ini juga anda bisa cek saldo terakhir asuransi anda.
4. Melalui Customer Service
Jika anda tidak ingin keluar rumah untuk penutupan Polis asuransi, anda bisa melalui costumer service perusahaan asuransi anda. Setelah menghubungi customer service lewat nomor teleponnya atau email, langkah selanjutnya adalah memverifikasi data.
Untuk memverifikasi data maka nantinya costumer service akan meminta data anda yang berkaitan dengan asuransi yang pernah anda ajukan. Data yang akan ditanyakan oleh customer service biasanya nomor polis, nama lengkap, tanggal lahir, alamat terdaftar, dan nomor handphone yang digunakan mendaftar.
Setelah data tadi selesai diverifikasi maka nasabah akan mendapat nomor TIN ( Telephone Identification Number ) dari pihak customer service dan nasabah dapat melanjutkan ke tahap berikutnya. Sebelum itu biasanya customer service akan menanyakan alasan anda menutup polis asuransi tersebut, anda bisa menjawabnya sesuai dengan keadaan anda saat itu. Jika pernyataan sudah terpenuhi semua dan sudah anda kirimkan ke kantor pusat maka anda tinggal menunggu pemberitahuan selanjutnya dari perusahaan asuransi.
5. Datang Langsung ke Kantor Pusat
Cara penutupan Polis asuransi yang terakhir adalah anda langsung datang ke kantor pusat dan jelaskan maksud dan tujuan anda serta alasan anda menutup Polis asuransi. Jangan lupa serahkan semua syarat yang telah ditentukan oleh perusahaan asuransi. Jika anda masih memiliki saldo maka akan dikirimkan melalui rekening.
