Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget Atas Posting

6 Cara Mendapatkan Modal Tanpa Harus ke Bank

Modal utama dalam berbisnis ada dua yaitu trust dan kompetensi. Ada beberapa cara mendapatkan modal tanpa harus meminjam ke bank dan anda bisa mendapatkannya dari sumber yang lain asalkan anda peka dengan peluang-peluang yang ada disekitar anda. Berikut cara mendapatkan modal tersebut.
  • Kerjasama
Saat ini terbuka berbagai macam kesempatan untuk menjalankan bisnis, salah satunya adalah dengan menjalin kerjasama atau partner ship. Sistem kerjasama ini dapat dimanfaatkan untuk mendapatkan modal untuk membuka usaha, dengan melakukan kerjasama tentu beban modal yang ditanggung akan diatasi bersama dengan rekan bisnis sehingga anda tidak merasa terbebani dalam hal menghimpun dana untuk keperluan modal.

Menghimpun dana dengan kerjasama tentu memiliki tantangan seperti adanya perbedaan pendapat, komunikasi dan pembagian keuntungan. Untuk mengatasi hal-hal yang tidak diinginkan, maka sebelum kerjasama dilakukan anda harus memiliki kesepakatan yang jelas hitam di atas putih agar hal-hal tersebut dapat teratasi.
  • Temukan Investor
Jika anda sudah melakukan berbagai cara namun belum mendapatkan hasil yang maksimal, maka mencari investor disekitar anda adalah keputusan yang tepat untuk mendapatkan modal tambahan. Orang terdekat yang dapat menjadi investor adalah istri, mertua dan famili karena mereka sudah tau mengenai anda sehingga mereka akan lebih mudah untuk memberikan bantuan dana sebagai modal usaha. 

Meskipun investor anda adalah orang terdekat, namun anda harus memperlakukan mereka sebagaimana mestinya seperti membuat proposal bisnis dengan rinci agar mereka percaya bahwa anda serius dalam menjalankan usaha tersebut dan tidak ragu untuk memberikan modal kepada anda.
  • Menjual Aset Pribadi
Cara mudah dan tanpa resiko agar punya modal tanpa ke bank adalah dengan menjual aset. Jika anda memiliki barang berharga seperti emas, laptop dan barang berharga lainnya bisa anda jual barang tersebut untuk dijadikan sebagai modal usaha.

Selain aset, anda juga dapat menjual brang-barang bekas milik anda apalagi barang tersebut adalah barang branded yang pasti meskipun bekas namun masih memiliki harga yang tinggi seperti sepatu, tas, gitar dan lain sebagainya. Daripada menumpuk dan tidak terpakai lebih baik anda menjual brang tersebut di situs jual beli barang bekas di online.
  • Gunakan Tabungan
Salah satu cara yang paling sederhana dalam menghimpun dana untuk usaha adalah dengan menggunakan uang pribadi. Selain cara ini sangat mudah, anda juga menghadapi resiko yang kecil karena yang anda pakai adalah uang tabungan pribadi yang bebas bunga pinjaman sehingga jika bisnis yang anda jalankan belum mendapatkan keuntungan yang ditargetkan, anda tidak perlu risau untuk membayar cicilan.

Menabung merupakan cara teraman untuk mendapatkan modal bisnis karena anda dapat memulainya dari jauh-jauh hari dengan menyisihkan sebagian uang dari gaji bulanan anda. Dengan penuh konsistensi anda dapat memiliki modal yang anda butuhkan dalam jangka waktu yang tidak terlalu lama
  • Menggadaikan Barang Berharga
Jika anda masih belum begitu rela melepaskan barang-barang pribadi untuk dijadikan modal bisnis maka solusinya adalah anda dapat menggadaikan barang berharga tersebut. Anda tidak akan kehilangan barang anda, tapi akan tetap mendapatkan uang untuk modal usaha.

Namun yang harus diperhatikan adalah waktu jatuh temponya, jadi pastikan anda menebus barang tersebut sebelum jatuh tempo. Namun tips ini tidak cocok bagi anda yang ingin membuka usaha BEP-nya setelah bertahun-tahun kemudian.pastikan pegadaian yang anda pilih adaah pegadaian yang syariah agar nantinya usaha anda terhindar dari riba.
  • Ikut Arisan
Ikut arisan bisa menjadi jalan pintas untuk anda yang ingin mendapatkan modal uang dalam jumlah banyak. Tak dapat dipungkiri bahwa arisan ini akan terasa untungnya jika kita mendapatkan arisan tersebut di awal-awal saat kita membutuhkan uang untuk modal. Namun jika anda mendapatkan arisan di waktu yang akhir berarti anda harus bersabar untuk memulai usaha. (Foto radarbangka.com)