Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget Atas Posting

Pilih Investasi Saham, Reksadana atau p2p? Pemula Harus Baca

Memilih investasi tentu harus didasarkan atas pengetahuan dari investasi yang ditawarkan tersebut. Apalagi bagi pemula, investasi yng pling cocok apa sajakah itu? ya bisa pilih Saham, Reksadana atau p2p.

Banyak orang berfikir bahwa investasi adalah cara cepat untuk menjadi kaya. Apakah itu benar? Jawabannya adalah ada benar ada juga salahnya karena investasi adalah percepatan untuk mencapai tujuan keuangan.

Investasi ini dapat dilakukan ketika sudah ada kenyamanan keuangan, artinya kebutuhan primer sudah dapat tepenuhi secara cukup dan lebihnya dapat di investasikan.

Berbicara soal investasi untuk pemula, yang paling cocok adalah nabung saham, reksadna dan p2p lending. Kok bisa itu emang apa kelebihannya? Mari kita bahas satu persatu.
(Foto danamon.co.id) 
Investasi Saham

Saham sebenarnya kepemilikan perusahaan. Jadi ketika kita memiliki saham di sebuah perusahaan, artinya kita memiliki kepemilikan atas perusahaan tersebut. untuk investasi ini, kita bisa membeli saham dari produk-produk yang kita pakai.

Misalnya saja produk pasta gigi, shampoo, sabun mandi dan lain sebagainya. Semua itu ada di bursa saham Indonesia atau bursa efek Indonesia. Jadi jangan Cuma jadi pembeli melainkan dapat menjadi pemilik perusahaan tersebut. bagaimana tertarik?

Investasi Reksadana

Dalam reksadana kita memiliki manejer untuk mengelola keuangan yang kita miliki. Jadi kita tidak perlu repot-repot belajar tentang saham, analisis laporan keuangan, dan lain sebagainya.

Baca juga: Perhitungan Keuntungan investasi Reksadana

Investasi P2P Lending

Ketiga, P2P lending, investasi Peer to Peer Lending adalah investasi yang lagi tren di zaman now. Anda cukup mencari orang atau perusahaan yang ingin kalian danai, lalu lihat laporannya apakah menguntungkan atau tidak. 

Untuk saham dan p2p lending dapat dimulai sebesar 100 ribi. Jadi tidak ada alasan bahwa investasi itu mahal dan hanya untuk orang yang mampu.

Baca juga: Sistem kerja Investasi Peer to Peer

Hal terpenting dalam investasi adalah jangan asal atau ngaur, sebisa mungkin memiliki perencanaan yang matang sehingga investasi anda dapat fokus dan dapat menghasilkan tujuan keuangan yang anda miliki.